Rencana keterlibatan seluruh PNS dan pegawai pemerintahan lainnya dalam aksi divestasi yang akan digelar pada hari Senin, 18 April 2011 mendatang di pintu (gate) tambang Newmont Benete, telah memunculkan spekulasi bahwa roda pemerintahan di Bumi Pariri Lama Bariri akan lumpuh total alias tidak ada aktifitas dikantor pemerintah daerah, mendapat bantahan langsung dari pihak pemerintah daerah Sumbawa Barat.
Wakil Bupati Sumbawa Barat, melalui Kabag Humas PDE Setda Sumbawa Barat, Najamuddin Amy, mengungkapkan, pada bagian- bagian penting di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang sifatnya urgen diharapkan selalu stanbay agar tetap melaksanakan aktifitas rutin sebagaimana biasanya. Hal itu perlu kata Najam, agar sistem pemerintahan di daerah dapat tetap berjalan normal sekalipun beberapa tenaga kerja lainnya sedang berjuang untuk dan atas nama daerah dan rakyat KSB.
'' Wakil Bupati telah menginstruksikan pada saat aksi nanti, sistem pelayan publik tetap berjalan seperti biasanya karena itu sangat penting. Misalkan pelayanan surat menyurat, pelayanan kesehatan termasuk juga nantinya pengawasan terhadap ujian nasional yang kebetulan bertepatan waktunya dengan aksi,''ucap Najam.
Khusus untuk ujian nasional ditambahkan Najam, Wakil Bupati KSB, Drs. H. Mala Rahman, telah mengagendakan melakukan pemantauan secara langsung disejumlah lokasi ujian yang telah ditetapkan. (ian)
Sumber : Sumbawanews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar